JAHILIYAH MODERN, ISLAM AKAN DIANGGAP SESUATU YANG ASING

oleh : T.N. Kasmi



Misi dan Visi utama Rasulullah Muhammad SAW di utus ke permukaan bumi ini adalah untuk memperbaiki/ menyempurnakan akhlak manusia. Rasulullah di utus ke permukaan bumi ini di sebuah daerah yang mayoritas penduduknya menyembah berhala dan bersifat jahiliyah. Banyak tantangan dan rintangan yang di lalui olehnya dalam menyebarkan agama Islam pada saat itu, namun ketangguhan dan keluhuran beliau dalam memegang yang haq dan menegah yang bathil tiada tandingannya dengan pemimpin-pemimpin dunia lainnya.



Beliau adalah salah satu pemimpin yang dari masa hidupnya sampai akhir hayatnya memikirkan dan mengkhawatirkan ummatnya. Beliau sangat mengkhawatirkan apabila dirinya sudah tiada ummatnya akan kembali kepada peradaban jahiliyah seperti dahulu kala. Ketika Beliau berkhutbah terakhir kali pada saat setelah menunaikan haji wada' beliau berpesan agar setelah beliau wafat ummat Islam harus berpegang teguh kepada Al-Qur'an dan Sunnahnya.

Dunia sekarang diambang kematian, sifat jahilyah yang dulu telah hilang sedikit demi sedikit mulai bangkit kembali setelah tiadanya baginda Rasul, sehingga pada detik ini pun kita bisa melihat dan merenungi kedahsyatan pemikiran-pemikiran barat yang mampu merubah ideologi seluruh penduduk dunia untuk mengikuti zaman dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi.

Islam tidak melarang ummatnya untuk menggunakan teknologi di zaman yang modern ini, akan tetapi Islam hanya menentukan batasannya, jangan sampai kita terlena dan lalai dengan teknologi sehingga kita melupakan batasan yang telah ditentukan. 

Media sosial merupakan sebuah hal yang sangat keren bagi muda-mudi sekarang ini. mereka menggunakannya dan menjadikannya sebagai sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditinggalkan, deman muda-mudi terhadap dunia maya sulit untuk di hentikan, lihatlah dan intropeksi diri kita masing-masing seberapa besar kecintaan kita kepada dunia dengan akhirat. seberapa banyak kita menghabiskan waktu kita untuk ber ubudiyah kepada Rabb di bandingkan dengan lalai hang-out setiap waktu bersama teman-teman kita? seberapa banya kita membaca Al-Qur'an dan mempelajari hadist Nabi dibandingkan dengan memegang gadget kita? seberapa banyak kita menghabiskan waktu kita duduk di dalam ta'lim untuk mendengarkan siraman ruhani keIslaman dibandingkan dengan nongkrong di Warkop dan cafe dengan menonton bola ataupun lainnya?

Sungguh ini menjadi renungan kita bersama? zaman-zaman seperti sekarang inilah yang sangat ditakuti oleh Rasulullah SAW, ummat muslim tidak berpedoman lagi pada Al-Qur'an, tidak mempelajari dan membaca isi kandungan dalam Al-Qur'an, mereka lalai dengan gadget mereka dengan membaca status-status orang lain, berkomentar lalu menimbulkan permusuhan. 

ini merupakan sebuah tanda dimana kiamat sudah sangat dekat, dimana disebutkan dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Abdullah ibnu mas'ud, Rasulullah SAW berkata : Islam muncul sebagai sesuatu yang di anggap asing dan dia akan kembali dianggap asing seperti awal kemunculannya, maka beruntunglah orang-orang yang dianggap asing. (HR Muslim, no.145).

jika kita membaca Al-Qur'an di tempat-tempat umum semua orang akan melihat kita sebagai sesuatu yang asing padahal kita melakukan hal yang benar. jika kita mengikuti pengajian kita di nilai seperti melakukan suatu hal yang aneh, saat adzan berkumandang dan kita bergegas melaksanakan shalat kita itupun menjadi keanehan tersendiri dikalangan kita.

apakah Islam sekrang terasa seperti sebuah agama yang asing? jawabannya ada pada diri kita masing-masing. Islam dianggap sebagai sesuatu yang asing dikarenakan, diterima atau tidaknya oleh pikiran kita bahwa kita mulai hidup di zaman jahaliyah lagi. namun tidak seperti jahilyah dulu kala tetapi lebih kepada sebutan Jahiliyah Modern.

0 Response to "JAHILIYAH MODERN, ISLAM AKAN DIANGGAP SESUATU YANG ASING"

Posting Komentar

ju

loading...